SIDOARJO, KOMPAS.TV - Kepala Basarnas, Marsekal Madya Mohammad Syafii, menyatakan bangunan Ponpes Al Khoziny yang ambruk pada Senin lalu terdiri dari tiga lantai.
Di mana atap paling atas masih dalam proses pembangunan.
Ambruknya bangunan tersebut diduga saat proses pembangunan yang berada di lantai paling atas atau atap. Hari keempat pencarian korban, keluarga masih bertahan di posko gabungan untuk mencari informasi terbaru.
Sementara itu, tim SAR masih berupaya untuk menelusuri reruntuhan mencari keberadaan korban. Tim SAR mendata hingga kemarin ada 18 yang berhasil dievakuasi, lima di antaranya meninggal dunia.
Sementara itu diprediksi ada 59 korban yang masih ada di dalam runtuhan bangunan.
Hingga saat ini, masih ada 13 korban yang masih dirawat di RSUD Sidoarjo, Kamis (2/10/2025).
Sebelumnya, Rabu (1/10/2025) malam, ada tambahan 5 korban yang dilarikan ke RSUD Sidoarjo.
Baca Juga Gempa di Sumenep Memperburuk Runtuhan Ponpes Al-Khoziny, Jarak Makin Sempit Akibat Tekanan di https://www.kompas.tv/regional/620783/gempa-di-sumenep-memperburuk-runtuhan-ponpes-al-khoziny-jarak-makin-sempit-akibat-tekanan
#timsar #ponpesambruk #evakuasi #alkhoziny #sidoarjo
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/620784/live-update-korban-ambruknya-ponpes-al-khoziny-13-orang-masih-dirawat-di-rsud-sidoarjo
